Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto |
Majalengka
–- Polres Majalengka mengintensifkan
patroli saat ngabuburit dan menjelang sahur di bulan Ramadan.
“Polres Majalengka akan mengintensifkan patroli rutin untuk
menjaga kondusivitas selama Ramadan,” tutur
Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto, Selasa, 4 Maret 2025. Patroli,
lanjut Indra akan dilakukan saat ngabuburit dan menjelang sahur serentak di 26 polsek di jajaran Polres
Majalengka.
Dijelaskan Indra, waktu ngabuburit dan menjelang sahur merupakan
waktu yang rawan dari tindak kriminalitas. “Sasaran patroli mulai dari
peredaran minuman keras, peredaran gelap narkoba hingga perang sarung. Patroli
ini bertujuan untuk mencegah aksi kriminalitas yang sering terjadi di malam
hari saat Ramadan ,” tutur Indra.
Patroli ngabuburit yang dilakukan jajarannya menyasar pusat
keramaian warga pada momen menjelang berbuka puasa. "Kami juga mengajak
masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas, sehingga dapat
beribadah secara aman dan nyaman selama Ramadan," tutur Indra.
Sementara itu, jajaran Satreskrim Polres Majalengka berhasil
menangkap tiga pemuda yang diduga terlibat perang sarung di Jalan KH Abdul
Halim, Kecamatan/Kabupaten Majalengka. “Ketiganya ditangkap saat perang sarung
tersebut pecah pada Senin, 3 Maret 2025, dinihari kira-kira pukul 01.10 WIB.
Hingga kini, menurut dia, tiga pemuda itu pun masih diamankan di Mapolres
Majalengka untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” tutur Kasat Reskrim Polres Majalengka, AKP Ari Rinaldo.
Pihaknya, lanjut Ari, juga
tengah menyelidiki lebih lanjut mengenai perang sarung itu untuk
memastikan tidak terulang kembali di kemudian hari di wilayah hukum Polres
Majalengka. “Kapolres Majalengk juga
menginstruksikan untuk menjaga kondusivitas Kabupaten Majalengka selama
Ramadan,” tutur Ari. Karenanya,
jajarannya memastikan, bakal mengusut tuntas kasus tersebut sebagai upaya untuk
memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat Majalengka.
Sebelumnya beredar video
perang sarung antara dua kelompok pemuda yang terjadi di wilayah Kabupaten
Majalengka beredar di media sosial. Dalam rekaman video berdurasi 20 detik itu,
tampak dua kelompok pemuda adu jotos, dan saling serang menggunakan sarung di
salah satu ruas jalan protokol di Kabupaten Majalengka tersebut.
Mereka pun terlihat saling dorong hingga ke badan Jalan KH Abdul
Halim, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, dan sempat menarik perhatian beberapa
pengendara yang melintas. (Ris)