Jakarta – Berkas verifikasi
Partai Gelombang Rakyat (Gelora) yang berasal dari 34 provinsi di Indonesia
sudah lengkap.
“Berkas verifikasi
Partai Gelora sudah lengkap 100 persen,” tegas Ketua Umum Partai Gelora, Anis
Matta, Selasa, 16 Juni 2022. Dijelaskan Anis, sebanyak 34 Dewan Pimpinan Wilayah
(DPW) yang ada di tingkat provinsi telah menyerahkan berkasnya kepada kelompok
kerja (pokja) Dewan Pimpinan Nasional (DPN) untuk verifikasi parpol. “Alhamdulillah,
satu tahapan kita untuk kemenangan 2024 sudah kita tapaki bersama,” tutur Anis.
Menurut Anis Matta,
DPW Partai Gelora Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Utara (Sulut), Papua dan
Papua Barat menjadi DPW terakhir yang menyerahkan bekas verifikasi parpol.
Sebelumnya, sudah ada 30 DPW yang menyerahkan berkasnya terlebih dulu sejak 19
Mei 2022 lalu. "Kita telah menyelesaikan pekerjaan inti kita sebagai
partai politik. Dan sebagai calon peserta Pemilu 2024, kita sudah menyelesaikan
atau sudah menjawab tantangan kedua," katanya.
Selanjutnya, untuk
menjawab tantangan ketiga, yakni memenangi Pemilu 2024, Partai Gelora akan
segera menyiapkan bakal calon legislatif (bacaleg), dan konsolidasi secara
masif hingga ke tempat pemungutan suara (TPS).
"Bismillah, meski tertatih, Allah SWT terus memberikan jalan keluar
dalam seluruh aktivitas kita. Insya Allah kita memenangi Pemilu 2024,"
ujarnya.
Anis Matta
mengungkapkan, bahwa capaian yang telah diraih Partai Gelora hingga saat ini
bagian dari mimpi besar atau rencana besar untuk menjadikan Indonesia sebagai
kekuatan 5 besar dunia.
Mimpi besar itu,
telah disusun dalam sebuah road map atau peta jalan, meski didukung dengan
sumber daya terbatas.
Kendati begitu,
seluruh tahapan-tahapan saat ini dapat dipastikan sedang menuju rencana besar
atau ke arah tersebut. "Setiap mimpi besar dengan resource yang terbatas,
pastikan dua syarat terpenuhi. Pertama tabah dan kedua fokus," pesan Anis
Matta.
Ketabahan itu, kata
Anis Matta, akan mendatangkan sebuah kesabaraan dan ketekunan. Sehingga bisa fokus
pada kekuatan luar biasa yang ada di dalam dirinya, yakni fokus kepada satu
tujuan atau target. "Kita siap menjadi partai politik pertama yang akan
mendaftar ke KPU, begitu pendaftaran dibuka pada 1-7 Agustus nanti. Sebelum
mendaftar, kita akan selesaikan pengisian SIPOL-nya," tegas Anis Matta.
Anis Matta
mengatakan, berkas verifikasi parpol Partai Gelora yang akan diserahkan ke KPU,
sudah melebihi target yang ditetapkan KPU sebagai persyaratan untuk menjadi
peserta Pemilu 2024.
Yakni sebanyak 100 persen
DPW/provinsi, 87 persen Dewan Pimpinan Daerah (DPD) atau kabupaten/kota dan 61
persen Dewan Pimpinan Cabang (DPC)/kecamatan. "Jadi DPW kita 100 persen,
jumlah DPD 445 (87 persen) dari 514 kabupaten/kota, dan jumlah DPC 4.395 (61
persen) dari 7.230 kecamatan. KPU hanya mensyaratkan 75 persen DPD dan 50
persen DPC. Artinya, kita sudah melebih target yang ditetapkan KPU,"
ungkap Anis Matta.
Anis Matta
menegaskan, Partai Gelora saat ini tidak ingin terseret dalam polemik
pembentukan koalisi baru seperti Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), yang digagas
Partai Golkar, PPP dan PAN.
Menurut dia, koalisi
tersebut masih bersifat dinamis dan bisa jadi bubar di tengah jalan, karena
tidak bisa menjawab tantangan-tangan krisis saat ini. "Koalisi itu,
sifatnya masih sangat dinamis dan belum bisa menjawab tantangan yang kita
hadapi sebagai bangsa saat ini. Akibat krisis misalnya, itu inflasi dan
kenaikan harga-harga yang naik cepat, tidak bisa mereka jawab. Jadi koalisi ini
(KIB, red) belum menjawab tantangan krisis," tegasnya.
Serah terima berkas
verifikasi partai politik ini, selain
dihadiri empat ketua DPW, juga dihadiri Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri
Hamzah, Sekretaris Jenderal Mahfuz Sidik, Bendahara Umum Achmad Rilyadi, para
pimpinan bidang DPN Partai Gelora, serta Ketua Pokja DPN untuk Verifikasi
Parpol Achmad Chudori. (ris)